LOMBOK INFO – Pelita Harapan grup musik legendaris Lombok, bersama Nia Dirgha dan Erni Ayuningsih tampil menghibur masyarakat Pringgarata, Lombok Tengah pada Rabu, (28/9).
Diketahui Pelita Harapan adalah grup musik dangdut sasak yang diketuai oleh mendiang musisi Abdullah Mahsyar atau dikenal dengan Al mahsyar yang terbentuk pada era tahun 70-an.
Al Mahsyar bersama dengan Pelita Harapan tak hanya mempelopori musik dangdut sasak, karyanya juga melahirkan musik cilokaq, cironcong (cilokaq keroncong) serta cibane (cilokaq rebane).
Masyarakat terlihat antusias memadati lapangan umum Kecamatan Pringgarata untuk menyaksikan grup musik legendaris sasak tersebut, kendati telah lama tak tampil menghibur masyarakat lagu-lagu Pelita Harapan masih melekat di masyarakat.
“Pesan lagu-lagunya Pelita Harapan penuh makna, makanya saya suka. Dibandingkan lagu sekarang,” ucap Agus salah satu pemuda yang menonton konser tersebut.
Dalam perkembangannya grup musik legendaris tersebut tentu sudah mengalami pergantian personel, pada konser kali ini dikenalkan sejumlah anggota yakni Junaidi pada suling, Dwi Jeco pada gitar, Agus Rendi pada bass.
Selain itu ada Suparlan pada drum, Dapit Abadi pada gitar, Opik pada tamborin, dan putra kedua pendiri grup musik Pelita Harapan yakni Ahmad Fatoni Mahsyar yang memainkan alat musik keyboard.
Didukung dengan panggung yang meriah dengan gemerlap lampu lengkap dengan dua layar besar di sisi kanan dan kiri panggung, Pelita Harapan tampil begitu memukau di depan masyarakat Pringgarata.
Dibuka dengan lagu pertama yang dinyanyikan oleh Maya Arista, menambah suasana ramai masyarakat yang mendekat ke depan panggung.
Bambang Bambosi selaku ketua penyelenggara mengatakan Konser Reuni Pelita Harapan ini digelar sekaligus sebagai peringatan dua tahun berpulangnya Al-mahsyar selaku pendiri grup musik legendaris sasak tersebut.
Lanjut Bambang konser ini menjadi yang pertama dilakukan dan selanjutnya akan digelar di daerah lainnya di Lombok bersama dengan penysnyi dan grup musik lainnya.
“Untuk kedepannya kita akan ada di beberapa daerah lainnya, kalau sekarang Lombok Tengah besok akan di Lombok Timur dan Utara,” pungkasnya. **(AP)
