Toring Senggigi Bangsal 3-77af287e
Pemandangan dari Tanjakan Bukit Malimbu, Keindahan teluk dengan air laut yang biru,jernih, dan tenang (Photo : Bambang Parmadi)

Touring menggunakan sepeda motor dari Senggigi di Lombok Barat menuju Pamenang di Lombok Utara adalah perjalanan penuh keindahan yang membangkitkan semangat dan kesegaran hati. Keindahan pantai, laut, perbukitan, dan juga geliat kehidupan warganya memberikan pengalaman unik yang sulit dilupakan.

Saat matahari menyapa pagi, kami memulai perjalanan dari Senggigi. Udara sejuk berpadu dengan pemandangan lautan biru nan luas berlatar Gunung Agung yang berdiri megah di kejauhan.

Kondisi lalu lintas yang masih lengang, dan jalanan lebar yang mulus, walau penuh dengan kelokan, tanjakan dan juga turunan, membuat perjalanan terasa nyaman dan menyenangkan.

Pantai Senggigi menjadi daya tarik pertama yang kami nikmati. Semburat matahari pagi membuat pasir putih dan ombaknya terlihat lebih menawan. Wisatawan asing tampak berswafoto di tepi pantai, ada pula yang berlari kecil di pasir, menikmati suasana pagi yang cerah.

Setelah melewati Pantai Kerandangan kami berhenti sejenak pada sebuah bangunan yang “mangkrak” tapi bersih dan kelihatan cukup terjaga, dengan tulisan Villa Hantu pada salah satu sudutnya.

Kami dibuat takjub dengan pemandangan spektakuler dari ketinggian. Laut biru yang jernih tanpa gelombang di pagi hari memberikan ketenangan tersendiri. Sementara beberapa perahu nampak berlayar perlahan membawa wisatawan menuju destinasi di Tiga Gili.

Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air, yang semakin dekat terlihat dari tanjakan Bukit Malimbu. Pemandangan pagi yang cerah memperjelas keindahan ketiga pulau tersebut, membuatnya tampak seperti mutiara di tengah laut. Momen ini menjadi salah satu yang terbaik sepanjang perjalanan.

Berlanjut melalui Pantai Nipah, kami melaju sambil menikmati pemandangan alam yang memukau. Air laut yang jernih berpadu sempurna dengan hijaunya pegunungan di sekitar. Di sisi jalan, terlihat warung – warung makan dengan aneka menu bahari yang masih bersiap menyambut wisatawan siang nanti.

Di beberapa titik, pemukiman penduduk dengan rumah sederhana tampak berdampingan harmonis dengan villa mewah di atas bukit. Pemandangan ini memberi gambaran tentang kehidupan masyarakat lokal yang berpadu dengan modernitas pariwisata Lombok.

Genap empat puluh menit perjalanan, kami pun tiba di Pelabuhan Bangsal, Pemenang. Pelabuhan penyeberangan ke kawasan wisata Tiga Gili, yang pagi itu sangat ramai dengan  wisatawan baik yang datang maupun yang pergi.

Perjalanan pagi ini memberikan energi positif dan rasa kagum yang semakin tinggi akan pesona alam Pulau Lombok yang sulit tertandingi. Touring ini bukan tentang mencapai tujuan, tetapi menikmati beragam keindahan yang ditawarkan di sepanjang perjalanan.**

 

Note :

Tulisan Ridho Amrul Hidayat Sumbawa Besar, dengan sedikit suntingan redaksi tanpa merubah substansi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here